Ruang Budaya 2024

    Ruang Budaya

”Jembatan Kebudayaan: Memelihara Kearifan Lokal Melalui Pameran Galeri”

Ruang Budaya merupakan salah satu Program Kerja yang dijalankan oleh Divisi Inovasi Mahasiswa, Departemen Pemberdayaan Mahasiswa. Dimana, pada tahun 2024 ini, Ruang Budaya dilaksanakan untuk yang kedua kalinya, dengan mengangkat tema ”Jembatan Kebudayaan: Memelihara Kearifan Lokal Melalui Pameran Galeri”. Kegiatan ini telah terlaksana selama 2 hari yaitu, pada hari Senin, 30 September – Selasa, 01 Oktober 2024 bertempat di Basement Gedung A FIA UB. Tujuan dari Ruang Budaya sendiri adalah sebagai wadah berkreasi dan apresiasi serta pengenalan dari berbagai budaya maupun keilmuan dari perpustakaan, informasi, dan kearsipan. 

 

Pada Ruang Budaya kali ini, terdapat 2 rangkaian yaitu, Workshop Membatik & Meronce Beads dan Art Exhibition. Dimana kegiatan Workshop Membatik & Meronce Beads dilaksanakan pada hari pertama yaitu, Senin, 30 September yang juga dilaksanakan secara bersamaan dengan Art Exhibition Ruang Budaya. Pada hari pertama ini, Basement Gedung A di bagi menjadi 2 bagian, dimana sebagian digunakan untuk kegiatan Workshop Membatik & Meronce Beads yang dilaksanakan secara bersesi. Pemateri yang mengisi kegiatan Workshop Membatik adalah Ibu Zakkiyatul Miskiyah dari Kiasta Batik dan Mbak Rahma Amalia dari Beadsoflee yang menjadi pemateri pada Workshop Meronce Beads. Workshop Membatik dan Meronce Beads ini dihadiri oleh 20 orang untuk per sesi Workshop ini.

     

Untuk Art Exhibition dari Ruang Budaya dilaksanakan selama dua hari, dimana pada hari pertama terdapat kegiatan Workshop yang dilaksanakan secara bersamaan di satu lokasi dan pada hari kedua terdapat kegiatan membatik bebas yang terdapat di area pameran. Membatik bebas ini diharapkan menjadi wadah para peserta yang ingin merasakan kegiatan membatik yang sebelumnya tidak berkesempatan hadir pada rangkaian Workshop Membatik pada hari pertama. Pada Art Exhibition ini, karya yang ditampilkan adalah kain-kain batik dari teman-teman Ilmu Perpustakaan, karya lukisan dari teman-teman FIB dan teman-teman SSM FIA UB, serta karya beads dari pemateri Workshop Meronce Beads Ruang Budaya. Untuk kain batik sendiri, di display dengan cara melipat kain dan menciptakan bentuk yang unik, seperti salah satu contohnya adalah berupa tas dan burung.

Selain karya-karya yang ditampilkan, Art Exhibition Ruang Budaya kali ini juga terdapat beberapa bagian seperti bagian untuk thumb stamp, papan wish dengan menggunakan sticky notes yang disediakan oleh rekan-rekan panitia Ruang Budaya tahun ini, juga terdapat cermin yang dihias untuk menjadi bagian mirror selfie, dan tak lupa juga bagian untuk photobooth agar teman-teman peserta yang datang bisa mengabadikan momen mereka dengan orang-orang yang diajak untuk ikut datang meramaikan Ruang Budaya pada kesempatan kali ini. Art Exhibiton Ruang Budaya kali ini telah dihadiri oleh kurang lebih 200 peserta di setiap harinya yang berasal dari luar maupun dalam Universitas Brawijaya.

 

Dengan adanya kegiatan Ruang Budaya ini, diharapkan teman-teman Ilmu Perpustakaan dan masyarakat umum dapat melepaskan penatnya sejenak dan menikmati serta mendapatkan informasi ataupun wawasan baru, dapat ikut serta berkreasi dan menciptakan karya mereka, dan juga turut berkontribusi untuk mengapresiasi karya-karya yang dipamerkan dan memahami makna atau pesan dari Art Exhibition Ruang Budaya yang telah dilaksanakan ini.