AADK (Ada Apa Dengan Karir)

Facing Future Career Challenges? Learn How AADK Can Pave the Way to Your Success!

Pada 10 Agustus 2024, webinar karir nasional AADK (Ada Apa Dengan Karir) bertemakan “Future-Ready Go!: Navigating the Transition From Campus to Corporate” telah sukses diselenggarakan dengan menarik 100 peserta dari seluruh Indonesia. AADK (Ada Apa Dengan Karir) diselenggarakan dengan tujuan utama membantu para peserta mempersiapkan diri menghadapi transisi penting dari dunia akademis ke dunia profesional. Menyadari tantangan yang sering dihadapi oleh para lulusan baru, AADK (Ada Apa Dengan Karir) berfokus pada dua topik utama yang sangat relevan yaitu personal branding dan penulisan CV atau Curriculum Vitae. Kedua topik ini dipilih karena dianggap sebagai fondasi penting dalam membangun karir yang sukses di awal perjalanan profesional.

Kegiatan ini berlangsung secara daring via zoom meeting. Acara dibuka dengan doa dan dilanjut dengan pembacaan rangkaian acara oleh Phasya Nafira Nizar selaku MC. Lalu dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Pelaksana dan Ketua Umum HMPIP 2024. Selanjutnya acara diberikan kepada Anindita Khansa Reswara selaku Moderator yang akan memandu acara kedepannya. Acara dilanjutkan dengan sesi materi, moderator memperkenalkan pemateri yang bernama Nabilla Ayu Syahrani, ia merupakan seorang yang berkecimpung di dunia Human Resources selama dua tahun, dan sekarang ia menjabat sebagai HRBP (Human Resources Business Partner) di Cretivox Broadcasting Network. Ia membagikan pengalamannya saat menjadi Human Resources kepada peserta webinar seperti salah satu langkah yang diperlukan untuk mempersiapkan karir adalah personal branding.

Peserta diajak untuk mengenal diri mereka lebih dalam memahami kekuatan, nilai, dan pengalaman yang membedakan mereka dari orang lain. Selain itu, mereka belajar bagaimana cara mengkomunikasikan keunikan ini secara efektif kepada calon pemberi kerja, baik melalui interaksi langsung maupun di platform digital seperti LinkedIn. Personal branding juga dapat dilakukan dalam sosial media seperti Instagram, TikTok, X, dan lain sebagainya agar menarik perhatian perekrut.

Selain personal branding, penulisan CV juga merupakan faktor penting yang dapat menentukan penerimaan lamaran kerja. Dalam dunia kerja yang penuh persaingan, CV seringkali menjadi alat pertama dan utama yang dilihat oleh perekrut. Pemateri memberikan panduan langkah demi langkah tentang bagaimana menyusun CV yang efektif, mulai dari tata letak hingga pemilihan kata yang tepat. Peserta diajarkan cara menonjolkan pengalaman dan keterampilan mereka dalam format yang mudah dibaca dan menarik perhatian. Peserta juga diberikan pentingnya menyesuaikan CV dengan posisi yang dilamar, serta bagaimana menyoroti pencapaian yang relevan dengan pekerjaan yang diinginkan. Tips tentang kesalahan umum yang harus dihindari, seperti mencantumkan informasi yang tidak relevan atau terlalu panjang. Pemateri juga menyarankan para peserta untuk menggunakan format ATS (Applicant Tracking System) pada CV mereka.

Setelah sesi materi selesai, acara dilanjutkan dengan istirahat selama 10 menit untuk menyegarkan otak setelah mendapatkan materi. Setelah itu, dilanjutkan dengan sesi review CV peserta oleh pemateri. Beberapa peserta mengirimkan CV mereka untuk di-review oleh pemateri. Pemateri menjelaskan beberapa kesalahan yang terdapat pada CV peserta dan memberikan saran yang dapat digunakan untuk memperbaiki CV peserta. Setelah 20 menit, kegiatan AADK dilanjut dengan sesi tanya jawab. Peserta menanyakan seputar CV dan portofolio yang dijawab dengan baik oleh pemateri. Peserta mengikuti acara ini dengan tertib dari awal hingga akhir acara. Acara ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada pemateri dan sesi dokumentasi serta penutup.

Dengan adanya acara webinar nasional AADK (Ada Apa Dengan Karir) para peserta mengaku puas dengan webinar karir tersebut. Selain itu, peserta mendapatkan wawasan baru mengenai personal branding, bagaimana cara menulis CV dengan baik dan mengimplementasikannya ke dalam dunia profesional. Webinar ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga memberikan contoh dan alat praktis yang dapat diterapkan langsung oleh para peserta. Dalam dunia kerja yang terus berubah, memiliki keterampilan seperti personal branding dan penulisan CV yang efektif adalah aset penting yang dapat membuka pintu menuju peluang yang lebih besar.