Advo Talk Skripsi Edition
Advo Talk merupakan salah satu agenda dari Divisi Advokasi Departemen Interaksi Himpunan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan (HMPIP) FIA UB yang bertujuan memberikan ruang informasi dan diskusi kepada mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan. Kegiatan ini dirancang dalam tiga edisi yaitu Advo Talk Magang Edition, Advo Talk Skripsi Edition, dan Advo Talk KRS Edition.
Pada kesempatan kali ini, telah terlaksana rangkaian kedua yaitu Advo Talk Skripsi Edition yang merupakan kegiatan sharing informasi terkait pengalaman serta sistematika penulisan skripsi sesuai dengan buku pedoman FIA. Advo Talk Skripsi Edition bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa Ilmu Perpustakaan FIA UB angkatan 2022–2024 mengenai sistematika penulisan skripsi sesuai dengan buku pedoman FIA, sekaligus memberikan gambaran nyata melalui pengalaman pemateri. Kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan pemahaman peserta terkait tata cara penulisan skripsi, memperkaya informasi seputar penyusunan skripsi, serta membekali mahasiswa dengan pengetahuan, pengalaman, dan kompetensi yang dapat mendukung mereka dalam proses penyusunan skripsi. Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami sistematika penulisan skripsi sesuai buku pedoman FIA, memperoleh wawasan tambahan dari pengalaman pemateri, serta memiliki pengetahuan dan kompetensi yang lebih baik dalam menyusun skripsi.
Advo Talk Skripsi Edition ini diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting dengan mengusung tema “Strategic Thesis Planning: Building a Strong Foundation for Research”. Kegiatan ini telah sukses dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 Agustus 2025 pukul 09.00 WIB hingga selesai. Acara ini menghadirkan dua narasumber yang membahas metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Rangkaian kegiatan diawali dengan pembukaan oleh MC, dilanjutkan dengan sambutan serta pemaparan materi oleh masing-masing narasumber. Antusiasme peserta terlihat tinggi sejak awal hingga akhir kegiatan, ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan pada sesi diskusi. Materi yang disampaikan juga sangat relevan dan informatif, memberikan gambaran nyata serta sudut pandang baru bagi mahasiswa angkatan 2022 dalam mempersiapkan diri menghadapi penulisan skripsi.
Narasumber pertama, Kak Gadis Shafira, memaparkan mengenai penyusunan skripsi dengan metode kualitatif. Beliau menjelaskan bahwa penelitian kualitatif berfokus pada pemahaman mendalam suatu fenomena dengan data deskriptif berupa kata, narasi, dokumen, atau visual, bukan angka. Pendekatan ini menekankan observasi, wawancara mendalam, serta analisis induktif yang menemukan pola dari data lapangan. Kak Gadis juga menekankan pentingnya persiapan sebelum terjun, mulai dari memahami metode kualitatif, menentukan topik yang relevan, menyusun instrumen penelitian, hingga menyiapkan mental untuk menghadapi perubahan di lapangan. Ia turut membagikan tips praktis seperti menyusun timeline, menjaga hubungan baik dengan informan dan dosen pembimbing, serta memanfaatkan AI secara bijak untuk membantu proses penulisan. Dari pengalamannya, Kak Gadis menekankan bahwa kunci skripsi kualitatif adalah kesabaran, konsistensi, dan kemampuan menghubungkan temuan dengan teori yang relevan.
Selanjutnya, narasumber kedua, Kak Hari Firmansyah, membahas mengenai skripsi dengan pendekatan kuantitatif. Menurutnya, skripsi merupakan proyek akhir yang menguji kemampuan mahasiswa dalam memahami teori dan menerapkannya ke dunia nyata. Penelitian kuantitatif berfokus pada pengujian teori melalui data numerik, seperti survei, eksperimen, atau korelasional. Dalam pemaparannya, Kak Hari mencontohkan penelitiannya mengenai kualitas sistem informasi dan layanan website perpustakaan UB menggunakan model DeLone dan McLean. Ia menjelaskan langkah-langkah utama dalam penelitian kuantitatif, mulai dari penyusunan instrumen kuesioner, penentuan populasi dan sampel, teknik analisis data statistik, hingga pengolahan hipotesis. Beliau juga membagikan tantangan umum seperti membuat instrumen yang valid, menentukan variabel, hingga mengatasi hasil analisis yang tidak sesuai perkiraan. Tips penting yang ia berikan antara lain adalah membuat timeline yang jelas, rajin berkonsultasi dengan dosen pembimbing, serta mencari referensi jurnal terdahulu sebagai pembanding. Kak Hari menekankan bahwa penelitian kuantitatif menuntut ketelitian, konsistensi, dan keterampilan analisis data agar hasilnya valid dan meyakinkan.
Selama sesi tanya jawab, peserta sangat aktif mengajukan berbagai pertanyaan mulai dari teknis penyusunan proposal, perbedaan penggunaan metode kualitatif dan kuantitatif, hingga strategi dalam menentukan topik skripsi yang relevan dengan minat penelitian masing-masing. Acara juga diselingi dengan sesi ice breaking untuk menjaga antusiasme peserta, yang dipandu oleh MC dengan penuh semangat dan interaksi.
Dengan berakhirnya sesi pemaparan dan tanya jawab, kegiatan Advo Talk Skripsi Edition ini ditutup secara resmi dengan sesi dokumentasi bersama seluruh peserta. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan wawasan yang lebih jelas bagi mahasiswa Ilmu Perpustakaan terkait strategi perencanaan skripsi, serta mempersiapkan mereka secara akademis, teknis, dan mental dalam menghadapi proses penyusunan skripsi. Kami selaku panitia berharap kegiatan ini dapat menjadi jembatan informasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk menempuh tahap akhir studi dengan kesiapan dan semangat yang lebih baik.
Berikut merupakan press release dari kegiatan Advo Talk Magang Edition yang telah dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting. Untuk notulen, PPT, dan rekaman Zoom, dapat diakses melalui link yang telah dibagikan oleh panitia.
🔗 https://bit.ly/Press_ReleaseAdvoTalkSkripsiEdition2025
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu mahasiswa dalam menentukan langkah awal menuju proses penyusunan skripsi secara lebih terarah dan terencana.

